Atap merupakan belahan dari bangunan yang vital yang kerap kali sangat mengganggu kenyamanan penghuni rumah apabila terjadi kebocoran. Kebocoran atap dapat terjadi pada semua bagian, di tengah ruangan, sudut, atau pinggir ruangan. Kebocoran atap dapat disebabkan genting bergeser jawaban terpaan angin kencang, ada gaenting pecah, kesalahan pemasangan sehingga posisi genting sering berubah, bocoran pada dinding tembok yang berbatasan dengan tetangga, atau bahkan bocoran terjadi dari bocoran rumah tetangga.
Untuk bangunan rumah 1 lantai bila ada kebocoran relatif cukup gampang untuk melaksanakan perbaikannya, tapi untuk bangunan rumah 2 lantai memerlukan alat bantu. Yang lebih rumit lagi bila rumah tersebut di lingkungan perumahan type kecil yang padat akan lebih repot alasannya yaitu harus melewati rumah tetangga.
lihat juga : desain rumah sederhana
Untuk menghindari hal tersebut, pada posting kali ini aku ingin sedikit menyebarkan bagaimana cara merancang model atap minimalis rumah 2 lantai biar memudahkan dalam perawatan dan perbaikan. Model atap yang akan aku bahas khusus model atap minimalis untuk rumah 2 lantai yang akan dibangun di perumahan lahan sempit dan padat penduduk seprti perumahan type 21 tanah 60 m2 hingga tanah 90 m2. Sebab pada umumnya pada lokasi perumahn tersebut rata-rata orang membangun rumah dihabiskan seadanya tanah.
Untuk rumah yang aku sebutkan di atas sebaiknya dirancang dengan desain atap minimalis yaitu meminimalisir tutup atap genting dengan kombinasi atap plat beton pada tepian atap genting, yang tujuannya biar memudahkan perawatan dan perbaikan. Dengan kombinasi plat beton dengan proporsi luas 50% : 50% ibarat terlihat pada gambar di atas.
Dengan desain atap ibarat itu maka saluran ke atap lantai 2 tidak lagi memerlukan alat bantu dan tidak akan mengganggu tetangga apabila kita akan memperbaiki atap rumah. Satu hal lagi yang tidak kalah pentingnya yaitu kita dapat memasang penerangan (jendela kaca) dan ventilasi pada sekeliling overstek atap genting. Semoga klarifikasi singkat mengenai desain atap tersebut bermanfaat. Sumber http://desain-rumah-sederhana.blogspot.com
Untuk bangunan rumah 1 lantai bila ada kebocoran relatif cukup gampang untuk melaksanakan perbaikannya, tapi untuk bangunan rumah 2 lantai memerlukan alat bantu. Yang lebih rumit lagi bila rumah tersebut di lingkungan perumahan type kecil yang padat akan lebih repot alasannya yaitu harus melewati rumah tetangga.
lihat juga : desain rumah sederhana
Untuk menghindari hal tersebut, pada posting kali ini aku ingin sedikit menyebarkan bagaimana cara merancang model atap minimalis rumah 2 lantai biar memudahkan dalam perawatan dan perbaikan. Model atap yang akan aku bahas khusus model atap minimalis untuk rumah 2 lantai yang akan dibangun di perumahan lahan sempit dan padat penduduk seprti perumahan type 21 tanah 60 m2 hingga tanah 90 m2. Sebab pada umumnya pada lokasi perumahn tersebut rata-rata orang membangun rumah dihabiskan seadanya tanah.
Untuk rumah yang aku sebutkan di atas sebaiknya dirancang dengan desain atap minimalis yaitu meminimalisir tutup atap genting dengan kombinasi atap plat beton pada tepian atap genting, yang tujuannya biar memudahkan perawatan dan perbaikan. Dengan kombinasi plat beton dengan proporsi luas 50% : 50% ibarat terlihat pada gambar di atas.
Dengan desain atap ibarat itu maka saluran ke atap lantai 2 tidak lagi memerlukan alat bantu dan tidak akan mengganggu tetangga apabila kita akan memperbaiki atap rumah. Satu hal lagi yang tidak kalah pentingnya yaitu kita dapat memasang penerangan (jendela kaca) dan ventilasi pada sekeliling overstek atap genting. Semoga klarifikasi singkat mengenai desain atap tersebut bermanfaat. Sumber http://desain-rumah-sederhana.blogspot.com